Bupati menegaskan, diskusi semacam ini sudah kerap dilakukan. Tujuannya adalah menampung kritik, saran dan masukan yang bersifat membangun pemerintah. Hal ini terbukti dari semua yang disampaikan para awak media, ditanggapinya dengan bijak.
"Saya kira yang hadir disini kebanyakan kelahiran Pemalang dan pasti memiliki keinginan untuk memajukan kota kelahirannya. Kalau bukan kita, lantas siapa. Lah wong mereka yang bukan asli Pemalang saja ingin ikut memajukan Pemalang," katanya.
Sementara itu, terkait penyataan adanya sejumlah media yang merasa termarjinalkan, bupati langsung menghadirkan Nugroho Budi Raharjo, Kepala Dinas Kominfo lalu memerintahkan untuk segera mengakomodir media yang berkiprah di Kabupaten Pemalang, namun dengan beberapa catatan.
" Mari kita buat MOU. Kerja sama seperti apa yang teman - teman inginkan. Yang pasti untuk membangun dan memajukan Kabuparen Pemalang," pungkasnya.*
Reporter : JS/Tres
Editor : Oji
