"Mbah Google Jadi Sosok Guru"
JURNALPEMALANG.CO.ID, Pemalang - Musibah kasus covid 19 menghancurkan sektor pendidikan di Indonesia yakni dengan sistem belajar Daring (Dalam Jaringan) atau on line. Proses belajar yang tidak efektif ini, membuat anak-anak menjadi bodoh dan malas belajar. Pasal,
Alhasil, fakta di lapangan bahwa dengan sistem pembelajaran Daring ini bukan anak yang belajar melainkan orang tua. Anak-anak malas belajar hingga menjadi bodoh. Gurunya bukan Pahlawan Tanpa Jasa (Guru, red) tetapi gurunya anak-anak sekarang ini adalah "Mbah Google". Soal dan tugas dari sekolah berikan bukannya di kerjakan oleh anak-anak tetapi orang tua dibantu sama Mbah Google.
Sebut aja Konyong (nama samaran) anak SD berumur 9 tahun itu, disuruh belajar
untuk mengerjakan tugas dari sekolah bukan malah belajar tetapi bermain dan malas-malasan. Bahkan, yang mengerjakan tugasnya adalah orang tua dibantu "Mbah Google".
Ibu Bunga (34) juga mengeluhkan dengan sistem pembelajaran Daring ini. Pasalnya, semenjak melaksanakan belajar Daring ini banyak faktor negatif yang di rasakannya, salah satunya adalah minat belajar anak yang berkurang, bukan anak menjadi pintar tetapi menjadi bodoh dan malas. Anak-anak menjadi malas belajar bermain terus terusan, disuruh belajar malah orang tuanya yang mengerjakan tugas sekolah.
"Kurang efektif belajar darling, anak-anak menjadi malas dan bodoh. Sampai kapan ini berakhir," katanya.
Penulis : Welly
