
EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG - Hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Tegal dan Pemalang dalam beberapa hari terakhir hingga berakibat debit air di Bendungan Cipero naik ke level tinggi, hal ini mengakibatkan Kalirambut Bendungan Cipero Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, Kamis (141/2021) malam.
Sementara, menurut warga setempat Suripto, sangking tingginya debit air, Jembatan ke arah Desa Gongseng yang berada di dekat Bendungan Cipero sampai tertutup air pada Rabu (13/1) malam Pukul 19:20 WIB. Akibat peristiwa ini, puluhan rumah warga di RT. 01 dan RT. 02 RW 01 Desa Gongseng, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang terendam banjir ketinggian mencapai satu meter.
“Termasuk SMP satu atap saat ini tetendam banjir hingga satu 1 Meter masuk diruang kelas,” kata Suripto ketika dihubungi media ini.
"Sampai malam ini Rabu (13/1) Pukul 24:43 WIB banjir masih menggenangi Desa Gongseng, rumah warga yang sempat terkena dampak di antaranya RT. 01 dan RT. 02 RW 01, tapi hanya ada beberapa rumah saja, dan , untuk wilayah RT lain tidak terkena genangan air hanya air di jalan - jalan desa dan sungai buangan ditengah desa, '' imbuhnya.
Saat ini, kondisi air sudah mulai surut. Namun masih khawatir karena hujan belum reda malam ini.
“Kita tetap waspada. Apalagi Jembatan kecil yang menuju desa kami terlihat tadi sudah hampir tertutup luapan air,” tandasnya.(Rae)