
JURNALPEMALANG.CO.ID, BREBES - Warga Desa Negaraayu, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes digegerkan dengan penemuan sosok mayat di area aliran sungai Pedes Dukuh Glempang RT. 04/01, Selasa (12/1).
Keterangan yang dihinpun menyebutkan sosok mayat yang identitasnya belum diketahui tersebut berjenis perempuan diperkirakan tinggi badan 150 cm usia 35 th ditemukan warga sekitar pukul 10.00 wib di sela bebatuan sungai dengan kondisi tengkurab dan tulang tengkorak yg rusak dan wajah yang tidak bisa di kenali lagi.
Penemuan mayat perempuan tanpa identitas tersebut pertama kali ditemukan oleh dua petani warga setempat yang hendak berangkat menancing ikan di sungai tersebut. Mereka tiba dilokasi tempat mereka memancing melihat sosok mayat jenis perempuan yang sudah mulai membusuk.
Kedua petani tersebut yaitu Samsudin (35) dan Ozan (36) mereka warga desa Negaraayu, sampai tiba dilokasi sungai mereka terkejut melihat ada mayat dalam kondisi tertelungkup di bebatuan sungai, mereka bergegas langsung mengabarkan ke kantor Pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat setempat. Kemudian laporannya ditindaklanjuti oleh Aspuri (50) salah satu perangkat desa untuk meneruskan laporan penemuan mayat ke pihak Polsek dan Koramil Tonjong.
Beberapa saat kemudian petugas Polsek/Koramil dan petugas Puskesmas Tonjong tiba di lokasi TKP untuk memeriksa kondisi mayat yang sudah membusuk dan mayat tersebut dievakuasi petugas sekitar pukul 13.00 WIB.
Tampak petugas aparat maupun tim medis Puskesmas Tonjong melakukan pemeriksaan luar terhadap kondisi mayat di lokasi TKP dengan mendata dan mencatat korban dan para saksi namun sementara dari hasil pemeriksaan medis belum ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Untuk hasil visum luar dari Puskesmas Tonjong hasilnya belum keluar," ujar sumber.
Terkait identitas mayat warga sekitarnya tidak mengenal mayat tersebut dan kemungkinan korban merupakan korban hanyut terbawa oleh sungai, sehingga mayat tersebut oleh warga rencana akan dikebumikan hari itu juga di TPU dukuh Glempang desa Setempat .
Atas penemuan mayat tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Tonjong. ( imam)