JURNALPEMALANG.CO.ID, ULUJAMI - Pemerintah Kabupaten Pemalang bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pemalang menyerahkan bantuan keagamaan di Pendopo Kecamatan Ulujami, Selasa (20 April 2021). Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Pemalang kepada perwakilan dari para ulama, tokoh agama, marbot, guru agama, pengurus lembaga keagamaan dan pengurus pondok pesantren (ponpes) di eks-Kawedanan Comal.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pemalang, Mansur Hidayat mengatakan bahwa lebih dari setahun ini kita masih dalam situasi keprihatinan akibat adanya Covid-19. Semenjak itu, segala bentuk kegiatan yang berkaitan dengan mengumpulkan orang terpaksa dibatasi atau dihentikan untuk sementara waktu.
"Karena itu Pemerintah Kabupaten Pemalang bersama Kodim dan Polres Pemalang tidak melaksanakan kegiatan tarawih keliling. Hal itu karena kondisi yang memaksa kita tidak melaksanakan itu. Terpaksa harus dibatasi. Ini dilakukan sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ungkap Wakil Bupati, Mansur Hidayat.
Akibat pembatasan yang berlaku, lanjut Mansur Hidayat, lembaga keagamaan non formal, seperti TPQ, madin, ponpes dan lembaga keagamaan lainnya terpaksa menghentikan kegiatan belajar mengajar sampai batas waktu yang belum ditentukan. Sehingga dampak yang dirasakan oleh lembaga keagamaan non formal yang menyelenggarakan pendidikan, yakni tidak bisa menarik biaya pendidikan bulanan kepada orang tua atau wali murid.
"Kondisi tersebut membuat penyelenggara pendidikan akan kehilangan pemasukan. Sehingga mengalami kesulitan untuk memenuhi biaya operasional maupun untuk honor pengajar," tuturnya.
Ditambahkan, sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Pemalang bekerjasama dengan Baznas dan Kemenag serta lembaga lain yang terlibat, berupaya untuk meringankan beban ekonomi yang dialami lembaga keagamaan itu akibat Covid-19. Yakni dengan akan menyalurkan bantuan sosial keagamaan dengan total anggaran sebesar Rp.1 miliar, 200 bantuan paket sembako, dan 100 buah sarung.
Bantuan tersebut nantinya akan dibagikan kepada lembaga pendidikan seperti TPQ, madin, ponpes dan marbot masjid di 4 eks-Kawedanan yang ada di Kabupaten Pemalang, yaitu eks- Kawedanan Comal, Pemalang, Randudongkal dan Belik. "Seiring telah diterimanya bantuan tersebut maka melalui kesempatan ini saya mengajak semuanya untuk mensyukuri bantuan ini sebaik-baiknya. Semoga bantuan tersebut sedikit membantu meringankan kesulitan ekonomi yang sedang dialami akibat Covid-19," pungkas Mansur Hidayat.
Penulis : Yanto
