
JURNALPEMALANG.CO.ID - Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kabupaten Pemalang terus melakukan berbagai upaya dalam mengantisipasi memutus dan mencegah penyebaran virus Covid-19 selama libur lebaran Idul Fitri 1442 H, terutama di obyek wisata dengan bekerjasama dengan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pemalang.
Dalam mengantisipasi terjadinya penularan covid-19 selama libur lebaran Satgas melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kab Pemalang dan didukung sepenuhnya dari jajaran Polres Pemalang dan Kodim 0711 Pemalang melakukan koordinasi dengan para pengelola obyek wisata.
"Koordinasi tersebut untuk mengingatkan dan memastikan penerapan protokol kesehatan pada obyek wisata terutama yang wisata Desa." jelas juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Pemalang Tetuko Raharjo, dalam siaran pers Minggu Kemarin (16/5).
Menurut Tetuko, para pengelola wisata sudah diberikan pembekalan dan arahan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan terhadap dinamika yang terjadi pada obyek wisata.
"Hal-hal penting yang dilakukan adalah penerapan protokol kesehatan (memakaian masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan) dan pembatasan jumlah pengunjung obyek wisata hanya sampai kurang lebih 30% dari kapasitas yang ada." jelasnya.
Untuk memastikan tempat obyek wisata selalu menerapkan protokol kesehatan dan pembatasan jumlah pengunjung selama libur lebaran, Satgas Covid-19 Kabupaten Pemalang menurunkan Tim Monitoring Wilayah yang terdiri dari jajaran Pemerintah Daerah, para Kepala OPD bersama jajaran Polres Pemalang dan Kodim 0711 Pemalang. Dalam kegiatan monitoring itu juga terus disampaikan imbauan-imbauan kepada pengunjung agar selalu mematuhi prokes guna menekan penyebaran Covid-19.
"Secara umum hal tersebut cukup efektif dilaksanakan oleh para pengelola obyek wisata meskipun masih harus secara terus menerus melakukan imbauan bahkan teguran kepada para pengunjung," kata Tetuko.
Forkompimda Pemalang juga secara langsung melakukan pemantauan pada beberapa obyek wisata. Bupati Pemalang, Kapolres Pemalang, Dandim 0711 Pemalang dan Sekda Pemalang secara langsung melakukan pantauan di sejumlah obyek wisata, antara lain di obyek wisata Sirkuit Pantai Widuri, Pantai Jaka Tingkir Nyamplungsari Petarukan, Rainbows Raffting Kecepit Randudongkal dan Curug Bengkawah Sikasur Belik.
Dua obyek wisata pantai yang berada di Desa Nyamplungsari Petarukan yakni Pantai Jaka Tingkir dan Pantai Sumur Pandan tetap dibuka dengan menerapkan jam operasional mulai pukul 09.00 sampai jam 15.00 WIB.
Petugas loket Pantai Sumur Pandan, Ulum saat ditemui menyampaikan bahwa pengunjung yang masuk ke Pantai Sumur Pandan sebanyak 789 orang. Data tersebut berdasarkan data yang dicatat oleh petugas loket, senin 17 mei 2021.
"Ada beberapa pengunjung yang datang dari Tegal dan Pekalongan, Kami selalu menghimbau untuk tetap menggunakan masker. Jika tidak membawa masker bisa dibeli di loket pintu masuk". Katanya
Sementara, Pengelola Pantai Jaka Tingkir Desa Nyamplungsari, Supadi menyatakan, dirinya mematuhi imbauan dari pemerintah terkait pembatasan pengunjung pantai Jaka Tingkir. Menurutnya, jumlah wisatawan yang berkunjung tiap harinya mencapai 500 orang.
Supadi mengakui, meski tiketing sudah ditutup masih banyak pengunjung yang bertahan di dalam kawasan pantai.
"Kami menunggu pengunjung bubar sendiri jika sudah menjelang maghrib. Kami keterbatasan personil untuk memberi pengertian kepada pengunjung bahwa jam operasional sudah tutup," pungkas Supadi.(sasongko)