
JURNALPEMALANG.CO.ID - Hidup di tengah - tengah kota Kabupaten Pemalang tidak semua orang bisa tinggal di rumah yang layak huni untuk ditempatinya sebagai rumah tempat tinggal. Sebut saja Mujihartono salah seorang warga yang beralamat di Jln. Rinjani RT 06/09, Kelurahan Mulyoharjo Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah yang menempati rumah tempat tinggal nyaris ambruk.
"Kami menempati rumah ini dari tahun 2011 dan rumah ini adalah peninggalan orangtua kami yang sudah meninggal, kami tinggal berempat (istri, dua anak dan satu cucu)," tutur Mujihartono ketika diwawancarai seusai menerima Bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas ) Kabupaten Pemalang.
Masih kata Muji, dirinya hidup apa adanya, yang penting bisa makan dan ibadah. Adapun tempat tinggalnya yang seperti itu menurutnya ia tetap berupaya memperbaiki kehidupannya.
"Ya kami tetap berusaha untuk memperbaikinya namun rezeqi belum sampai untuk memperbaikinya dan alhamdulillah pada hari ini, Rabu (2/03/202 ) kami mendapatkan bantuan dari Baznas Pemalang berupa uang tunai," kata Mujihartono.
"Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dan Baznas Kabupaten Pemalang yang telah memberikan bantuan kepada kami dan akan kami pergunakan untuk merehab rumah, semoga apa yang telah kami terima menjadi barokah untuk semuanya," imbuh Muji.
Bantuan dari Baznas diantar langsung oleh Waka I Bidang Penghimpunan KH.Ulul Albab dan Waka II Bidang Pendistribusian serta Mohammad Noer dan diserahkan langsung kepada Mujihartono yang didampingi istrinya.
"Kami atas nama pengurus Baznas memberikan bantuan kepada saudara Mujihartono untuk bisa membantu meringankan bebannya, semoga bantuan ini menjadikan keberkahan bagi kita semuanya amiin ," kata KH. Ulul Albab ketika menyerahkan bantuan.
KH. Ulul Albab juga mengatakan bantuan dari Baznas adalah sebagai stimulan bagi warga untuk meningkatkan gotong-royong sesama warga, juga sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan ekstrim di Kabupaten Pemalang.(Joko Longkeyang)
Editor : Oji