JURNALPEMALANG.CO.ID - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia (PPPKMI) yang ke 35 tahun, PPPKMI Cabang Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah menggelar bakti sosial di area car free day alun-alun Pemalang pada Minggu 12 Februari 2023 kemarin.
Ketua PPPKMI cabang Pemalang Septina Ikhda Musthofa, SKM, MKes menuturkan, kegiatan bhakti sosial itu diadakan atas peran dan kolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang.
Menurut dia, bhakti sosial dilakukan bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta contoh implementasi Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) untuk mencegah penyakit tidak menular dan penurunan angka stunting.
"Bhakti sosial yang dilakukan senam bersama, edukasi kesehatan, pemeriksaan gula darah sewaktu, pemeriksaan asam urat, pengukuran IMT, pemeriksaan tekanan darah dan fun games," kata Septian kepada Jurnalpemalang melalui pesan WhatsApp pada Selasa, 14 Februari 2023.
Septian menuturkan dalam kegiatan bakti sosial ada sekitar 61 anggota PPPKMI cabang Pemalang yang dikerahkan untuk melakukan kegiatan.
"Disini kami sama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat untuk selalu hidup sehat," tuturnya.
Septina membeberkan, Perkumpulan (PPPKMI) atau Indonesian Society for Health Promotion and Education (ISHPE) berdiri pada 14 Februari 1988, perkumbulan ini merupakan organisasi profesi yang beranggotakan ahli dan tenaga promosi kesehatan di Indonesia.
Lanjut dia, Pada tahun 2013, PPPKMI secara resmi menjadi anggota International Union on Health Promotion and Education (IUHPE), sebuah organisasi promosi dan edukasi kesehatan di dunia.
"Di Kabupaten Pemalang terbentuk pada tahun 2020, dimana anggotanya terdiri dari petugas promosi kesehatan yang bekerja di Dinas Kesehatan, Puskesmas dan Rumah Sakit," bebernya.
Gerakan masyarakat sehat di Kabupaten Pemalang dilakukan dengan indikator 'ABCDE Plus'. ABCDE yang dimaksud dalam artian A (aktifitas fisik), B (buah dan sayur dikonsumsi), C (cek kesehatan secara rutin), D (diberikan ASI eksklusif), dan E (enyahkan (pergi/lari) asap rokok).
"Sedangkan 'Plus Om Kus' yaitu Omahku Ono Kakuse (rumahku ada jambannya). Untuk mengatasi permasalahan kesehatan, promosi kesehata (Promkes) harus selalu menggemakan program, karena perilaku tidak bisa dirubah harus terus menerus, salah satunya kami sampaikan di even ini," tukasnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang Yulies Nuraya melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Wiji Mulyati menyambut baik kegiatan bhakti sosial sinergitas antara PPPKMI dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang.
Menurutnya kolaborasi seperti ini memang sangat diperlukan. Karena kata dia, organisasi profesi harus bersinergi dengan OPD terkait.
"Ini kolaborasi yang bagus, dalam hal ini promkes yang harus ikut serta menggaungkan Germas agar bisa diimplementasikan menjadi budaya di masyarakat Kabupaten Pemalang," pungkasnya.(Sasongko).
